Jumat, 15 Juni 2012

(5) Asma al-Husna : al-Qudduus






(5) al-Qudduus (Yang Maha Suci)

Al-Qudduus, atau ada yang membacanya ‘al-Qaddus’, diambil dari kata al-Quds yang artinya “suci”, seperti pada kalimat al-ardh al-muqaddasah yang artinya “tanah suci”. Kaitannya dengan Allah, al-Qudduus menunjukkan bahwa Allah “suci dari serba kekurangan” dan “suci dari keburukan-keburukan”. Hanya Dia yang berhak menyandang sifat kebesaran dan kesempurnaan.

Kaitannya dengan akhlak manusia, maka siapa saja yang telah membaca, mengenal nama ini diiharapkan dirinya disucikan demi Allah; ia tidak lagi memperturutkan nafsu syahwatnya. Harta kekayaannya harus dibersihkan dari segala yang meragukan (syubhaat). Memelihara hidupnya dari pertengkaran-pertengkaran yang tidak perlu; menjaga qalb-nya dari segala yang keruh dan kotor; dan memelihara mentalnya dari kemalasan serta tidak merendahkan diri kepada sesame makhluk dengan alasan apa pun. Jiwa harus merdeka dan hanya digunakan untuk menyembah Allah. Hatinya tidak mau membesar-besarkan makhluk. Ia sepenuhnya menggunakan hatinya untuk menyaksikan-Nya. Ia tidak menghiraukan apa pun yang lenyap dari pemberian-Nya. Tidak pernah surut atau berbalik langkah sebelum sampai kepada-Nya.

<===  To Be Continued  ===>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berlangganan via E-mail

Subscribe Here

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...